Laman

Jumat, 02 Maret 2012

Panggil Aku Kembali

Lelah hati ini,
slalu dipenuhi dengan rasa bersalah karenamu.
Slalu dijejali penyesalan dihati.

Aku tau,
ini kesalahanku,
tapi tak sepenuhnya semua karenaku.

Maaf karena aku meninggalkanmu,
tapi ini juga karena selama ini kau mengabaikanku.


Aku merasa lelah,
dan aku merasa tak dibutuhkan.
Aku meninggalkanmu,
karena aku ingin yang namanya perhatian.

Aku tak pernah membencimu,
bahkan aku terlalu mencintaimu,
tapi kau tak pernah membalas rasa itu,
semuanya terasa sepihak,

dan ketika kau mulai menunjukkan apa yang dinamakan cinta,
hati ini sudah lelah untuk menanti,

aku bingung,
bingung harus bagaimana menyikapimu.
akhirnya aku memilih duniaku,
aku tengelamkan diri ini dengan berjuta imajinasi dan angan tentangmu.

Aku membiarkanmu dengan rasa yang mulai ada,
aku ingin kau merasakan apa yang dinamakan penantian.

Bukan,
ini bukan balas dendam,
ini hanya pelampiasan rasa kecewa.
Cinta yang ada,
telah tenggelam didasar hati,
terselimuti dengan besarnya ego.

Aku tak tau bagaimana harus mengakhiri kisah ini,
saat pergi darimu,
itu bukan murni keinginanku,
itu sebuah pelarian,

aku sendiri dan aku kecewa,
tak pernah terbersit untuk meninggalkanmu sepenuhnya.
Tapi,
kau tak pernah memintaku untuk kembali padamu.

Yogyakarta, 15 sept 2009
by: Novella Cathlin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar